
Wibraga Peringati Isro' dan Mi'raj dengan Kisah Menarik dan Minum Susu Gratis
Yogyakarta, 29 Januari 2025 - Pagi itu, seluruh siswa SD Muhammadiyah Wirobrajan 3 telah berkumpul di lapangan sekolah. Mereka membawa serta perlengkapan sholatnya. Dengan berbaris rapi, setiap siswa menempatkan diri pada baris-baris shaf yang telah dipersiapkan sebelumnya. Meski tidak berbarengan, seluruh siswa bisa hadir dengan tertib pada kegiatan pagi ini.
Pagi ini Kamis tanggal 30 Januari 2025, SD Muhammadiyah Wirobrajan 3 mengadakan pengajian memperingati peristiwa Isro' dan Mi'raj Nabi Muhammad SAW. Agar memberikan kesan dan menarik bagi siswa, pengajian dikemas dalam sebuah kegiatan "Wibraga Berkisah". Panitia menghadirkan seorang pembicara yang tidak lain tidak bukan adalah seorang juru kisah untuk menyampaikan materi tentang isro' dan mi'raj.
Suara salam terdengar dari pengeras suara menandakan acara sudah dimulai. Seluruh siswa terlihat terdiam dan memperhatikan MC yang mulai keluar di depan anak-anak. Bu Rahma dan Bu Alifa selaku MC mulai menyapa dan menanyakan kabar seluruh siswa. Sapaan tersebut pun disambut dengan jawaban riuh dari anak-anak. Agar acara dapat diketahui bersama, maka MC pun membacakan susunan acara dari awal hingga akhir.
Di tengah MC membacakan susunan acara, telah bersiap ananda Malika dan Zahira di panggung. Malika dan Zahira diberikan tugas untuk memimpin kegiatan tadarus bersama dalam Wibraga Berkisah kali ini. Dengan menggunakan nada UMMI, seluruh siswa diajak Malika dan Zahira untuk melantunkan surat-surat pendek dari juz 30.
Acara pun dilanjutkan dengan sholat dhuha berjamaah. Bapak Didik selaku imam yang ditunjuk, mengajak seluruh jamaah untuk bersama-sama mengatur shaf agar lurus dan rapat. Sholat dhuha dilaksanakan sebanyak 4 rakaat dengan 2 rakaat salam dan 2 rakaat salam. Sholat dhuha diakhiri dengan dzikir bersama.
Dengan berakhirnya dzikir, MC pun mempersilahkan kepada Kepala Sekolah untuk memberikan sambutan. Dalam sambutannya, Bapak Rohimah berpesan agar seluruh siswa selalu mengenang peristiwa luar biasa yang dialami oleh Nabi Muhammad SAW dimana Nabi menerima perintah sholat. "Kalau sampai saat ini masih ada anak yang bolong sholatnya, berarti isro mi'raj yang diperingati setiap tahun belum ada efeknya buat kalian", imbuh beliau. Diakhir sambutannya, Bapak Kepala Sekolah mengajak agar setiap siswa tidak terlambat masuk sekolah karena sudah sholat shubuh.
Acara utama yang ditunggu pun akhirnya tiba. MC mempersilahkan ustadz Wuntat untuk mulai memberikan kisahnya. Ya, kali ini Wibraga Berkisah diisi oleh Ustadz Wuntat Wawan Sembodo. Beliau membuka kisahnya dengan mengajak seluruh siswa bernyanyi ceria. Ajakan ustadz disambut dengan penuh semangat oleh seluruh siswa.
Dengan menggunakan gaya yang khas, ustadz yang biasa dipanggil Ustadz Wuntat ini mulai menceritakan kisah yang dialami oleh Nabi Muhammad SAW. Karena dibawakan dengan cara yang sangat menarik, seluruh siswa terlihat sangat antusias untuk mendengarkan. Kisah isro dan mi'raj diceritakan dengan sangat menarik dan penuh dengan candaan. Sudah tentu seluruh siswa tidak ada yang mengabaikan cerita beliau.
Pengajian pun diakhiri dengan pelaksanaan program pencegahan stunting melalui minum susu gratis. Dengan berantai, bapak ibu guru dan karyawan membagikan susu kepada seluruh siswa. Susu yang dibagikan adalah susu yang telah di pasteurisasi, sehingga sangat sehat. "Saya sangat senang karena bisa minum susu yang gratis dan enak ini", ucap salah satu siswa.
MC pun menutup seluruh rangkaian acara dan mempersilahkan siswa untuk kembali ke kelas masing-masing. Proses kembalinya siswa ke kelas diatur oleh Kepala Bidang Keagamaan langsung, Ibu Ajeng Praviani. Siswa pun kembali ke kelas dengan tertib dan tidak lupa untuk memasukkan botol susu ke dalam trash bag yang telah disediakan di beberapa titik strategis.
Semoga dengan peringatan Isro' Mi'raj kali ini, bisa memberikan tambahan semangat kepada seluruh keluarga besar Wibraga pada umumnya dan seluruh siswa pada khususnya untuk terus meneladani Rasulullah SAW dengan menegakkan sholat 5 waktu.